Skanto, Oleh Fajarwati. Baru-baru ini (06 Januari 2022) Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom di landa bencana banjir dan tanah longsor. Namun dari ketiga wilayah tersebut, Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura yang terdampak parah. Hujan dengan intensitas tinggi hingga sedang terjadi kurang lebih 3 hari berturut-turut, hal itu berdampak pada kerusakan bangunan, rumah warga, jalan raya dan sebagainya. Banyak penduduk yang menjadi korban bencana tersebut mengungsi di Posko Pengungsian yang telah disediakan oleh pemerintah. 

Dengan adanya kejadian tersebut, keluarga besar SMA Negeri 2 Skanto tidak menutup mata untuk membantu saudara kita yang terdampak bencana walau hanya ala kadarnya. Namun niat tulus ikhlas dari semua stackholder patut di apresiasi. Baik peserta didik maupun Pendidik dan Tenaga Kependidikan ikut andil dalam memberikan sumbangan, bentuk sumbangan tersebut bisa berupa sayuran mentah, beras, makanan cepat saji, telur, air mineral dan sebagainya. Hal tersebut pun disampaikan oleh Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan, Ningsih Nella Urbasa, S.Si yang mendampingi kegiatan ini yang dibantu oleh Wakil Kepala Sekolah Urusan Hubungan Masyarakat (Humas) Muryani, S.Pd dan di koordinir langsung oleh OSIS SMA Negeri 2 Skanto yang diketuai Silvia Ayu Larrasati. 

Ningsih menyampaikan, "Aksi Peduli bukan lah yang pertama bagi kami, setiap ada bencana alam kami selaku manusia yang beriman pasti turut serta ambil bagian. Sebelumnya kami turut serta dalam korban gunung semeru dan kali ini saudara dekat kita yang mengalami musibah jadi tetap kami bantu. Dengan mensukseskan kegiatan ini tentu menunjukkan bukti bahwa sebagai manusia beriman kita harus membantu saudara-saudara kita yang menderita tanpa pandang bulu, tanpa melihat siapa dia, suku apa dan ras apa. Ini merupakan salah satu bentuk persaudaraan kami dan sekaligus mendorong anggota OSIS untuk cepat peka dalam bertindak pada hal-hal positif yang sifatnya urgen dan butuh penanganan cepat. Karena beberapa hari wilayah Jayapura dan Keerom diguyur hujan, sehingga kegiatan ini sempat tertunda mengingat cuaca yang tidak menentu untuk terjun langsung ke lapangan dan perjalanan yang kurang memadai. Sehingga hari ini baru bisa terealisasi, walaupun agak terlambat dalam memberi bantuan, namun niat tulus dan antusiasme anggota OSIS dan seluruh warga SMA Negeri 2 Skanto patut dijadikan contoh. Perjalanan yang jauh dari Skanto menuju Kota Jayapura tidak menyurutkan langkah anak-anak untuk mengantar bantuan, hal positif yang sangat luar biasa". Ungkapnya.

Selanjutnya, Ningsih menyampaikan bahwa pendistribusian bahan makanan ini langsung di bawa ke Dapur Umum Korban Bencana yaitu di Dinas Sosial Tanah Hitam, Depan Pom Bensin Kota Jayapura. Hingga Berita ini diturunkan, informasi yang kami dapat jumlah korban meninggal sebanyak 8 orang dan jumlah korban terdampak kurang lebih 7000 orang. Antusiasme masyarakat sekitar sungguh luar biasa, bantuan dari berbagai pihak selalu berdatangan untuk membantu saudara-saudara kita. Puji syukur, kegiatan pendistribusian dapat berjalan lancar dan keadaan di Posko Dapur Umum saat ini masih sangat membutuhkan bantuan berupa kebutuhan pokok untuk beberapa hari kedepan. Semoga dengan kejadian ini kita lebih banyak introspeksi diri, banyak berbenah untuk memperbaiki iman kita, supaya kita selalu mendapat perlindungan dari Tuhan YME. Amin.