Skanto, Oleh Fajarwati. Luar biasa, kata yang patut disanjungkan pada kerja keras peserta KSM Nasional 2023 asal Papua, rombongan yang bertolak dari Papua tanggal 28 Agustus 2023 dengan rute sesuai daerah masing-masing penuh semangat untuk ikut berkompetisi di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kompetisi ini diikuti sebanyak 374 orang peserta dari 3 jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), 11 bidang lomba dengan masing-masing lomba diikuti 34 orang peserta. Acara dibuka Menteri Agama RI diwakili Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki di Balai Kota Kendari, Minggu malam.
Pada jenjang MI bidang lomba adalah Matematika Terintegrasi, dan Sains IPA Terintegrasi. Untuk jenjang MTs, Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, dan IPS Terpadu Terintegrasi. Pada jenjang MA bidang lomba mencakup Matematika Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Ekonomi Terintegrasi, dan Geografi Terintegrasi.
Kompetisi ini digelar mulai 3 - 7 September 2023 bersamaan dengan Madrasah Young Researchers Supercamp. Siswa perwakilan Provinsi Papua telah berhasil mengangkat nama daerah dengan membawa pulang 2 medali. Siswa tersebut bernama Muhamad Rizal meraih juara 3 mendapat medali perunggu bidang lomba Kimia Terintegrasi yang merupakan siswa pilihan dari SMA Negeri 2 Skanto Kabupaten Keerom dan Nur Kholif R. Makalalaq berhasil pula meraih juara 3 dan mendapat medali perunggu yang merupakan siswa dari MA AL-Muhtadin Kabupaten Keerom dengan bidang lomba Fisika Terintegrasi.
Kepala Bidang Pendidikan Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Drs. H. Hamzah, M.Si turut hadir dalam malam penutupan tersebut mewakili Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua. Hamzah mengatakan prestasi ini memberikan gambaran anak-anak Madrasah di Tanah Papua punya kemampuan berkompetisi yang baik dan dapat terus dilatih dan dibimbing sebaik mungkin sehingga mampu bersaing dengan madrasah di luar Papua.
"Saya sungguh merasa bangga dengan hasil yang telah diraih dan apa yang mereka tunjukkan pada Ajang KSM 2023 ini," katanya dengan suka cita
Selanjutnya, Sekretaris Jendral Kementerian Agama RI, Nizar mengingatkan bahwa kompetisi tidak ada artinya tanpa proses yang sungguh-sungguh. Sebab medali tanpa proses dan perjuangan hanyalah aksesoris. Menurutnya pengalaman lebih mengena dan lebih mendalam.
"Jangan lelah berproses. Jangan berhenti menempa diri menjadi baik, berkarakter dan berakhlak mulia. Kompetisi hanyalah wasilah (sarana) atau ekspresi untuk menunjukan tingkat capaian. Itu akan dinilai tim juri. Tentu yang meraih juara akan memperoleh "simbol" (penghargaan)," katanya.
Menjadi apapun kelak dan berperan apapun, imbuh Nizar, pastikan orang di sekitar merasa aman dan nyaman. Ia menegaskan untuk jangan pernah jadi masalah bahkan beban bagi masyarakat.
“Juaranya juara dari Kemenag RI, maka nilai religius harus jadi nilai berperilaku”, petuah Nizar pada para siswa dari seluruh pelosok Nusantara itu. Menggarisbawahi pernyataan Dirjen Pendidikan Islam Prof. DR. H. Muhammad Ali Ramdhani, seluruh siswa yang berkompetisi pada KSM dan MYRES Tingkat Nasional ini pada hakekatnya adalah juara dari para juara.
KSM di Kendari merupakan penyelenggaraan yang ke 11 tahun setelah penyelenggaraan pertama di tahun 2012. KSM dihelat tiap tahun termasuk di masa pandemi secara dalam jaringan (online).
Hadir pula pada malam penutupan ini para Kepala Seksi Pendidikan Islam atau tingkat organisasi sejenis dari Kementerian Agama Kabupaten Keerom, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Nabire, 11 orang siswa siswi madrasah dan SMA yang mewakili Provinsi Papua dengan masing-masing satu orang guru pendamping mengikuti penutupan ini.
Dari 34 provinsi peserta KSM, Provinsi Banten menempati urutan pertama perolehan medali dengan 4 emas dan 6 perak. Berbeda dengan penyelenggaraan KSM di tahun-tahun awal, pada perkembangan selanjutnya KSM juga terbuka bagi sekolah selain madrasah, baik SD, SMP juga SMA.
Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional dan Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) Tahun 2023 resmi ditutup Sekretaris Jendral Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Nizar, M.Ag., di Aula Asrama Haji Sulawesi Tenggara, Kota Kendari, Rabu malam 06 September 2023.
Tepat dihari jumat, 08 September 2023 romongan tiba di bandara sentani dan siap untuk kembali kerumah masing-masing dengan membawa rasa syukur dan bahagia.
Hal senada pun di sampaikan oleh Kepala SMA Negeri 2 Skanto perihal kemenangan tersebut, "kejarlah yang menjadi cita-cita kalian, pihak sekolah akan mendukung, ini adalah momen pertama dari semua lomba yang di ikuti oleh siswa SMA Negeri 2 Skanto dan Muhamad Rizal membawa nama baik sekolah tahun ini. Semoga ditahun berikutnya, ada calon-calon siswa yang lolos hingga tingkat Nasional mengikuti jejak Rizal" Ujar Mesak Mantek, S.Pd.,M.Si.
SMANDA JAYA, SMANDA HEBAT
(Berita di ambil dari berbagai sumber)
Jadilah yang pertama berkomentar di sini