Skanto, Oleh Fajarwati. Pesta demokrasi pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS kembali di gelar sekaligus melaksanakan asesmen formatif Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila (P5) tema "Suara Demokrasi". Pesta demokrasi yang digelar di aula tersebut, diikuti oleh seluruh warga sekolah dengan jumlah kurang lebih 435 orang dan langsung di koordinir oleh ketua panitia Novianti Tangke Payung dibawah komando Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan, Ningsih Nella Urbassa S.Si. Sebelum melakukan pencoblosan kertas suara, sebelumnya panitia telah membagikan undangan yang nantinya digunakan sebagai hak mereka dalam memilih kandidatnya masing-masing. Selanjutnya, peserta didik dikumpulkan untuk mendapatkan pengarahan dari kepala sekolah Mesak Mantek S.Pd., M.Si terkait pelaksanaan pesta demokrasi hari ini, dilanjutkan pengarahan dari Wakasis Ningsih Nella Urbasa dan Waka kurikulum Fajarwati, S.Pd terkait pelaksanaan Penguatan Projek Profil Pelajar Pancasila.
Dalam arahan kepala sekolah, meminta peserta didik untuk wajib memberikan suaranya dengan cara memilih pasangan calon sesuai hati nurani masing-masing, untuk hari ini pelaksanaan pembelajaran ditiadakan. Kita semua fokus pada pesta demokrasi dan menyelesaikan asesmen formatif tiap topik isu yang diberikan untuk mencari solusi dibantu oleh guru pendamping.
Dalam pesta demokrasi tersebut, ada empat calon atau pasangan calon yang di ajukan yakni nomor urut 01 Holida Nur Aini dan Fairul Al Hasbi, Nomor urut 02 Rafhane Tangke Payung dan Gabriela, Nomor urut 03 Isti Rohana dan Fransiska Soro, Nomor urut 04 Saskia Syifa dan Daniela dimana sebelumnya mereka sudah menyampaikan orasi atau kampanye di halaman sekolah dan disaksikan oleh seluruh warga sekolah pada tanggal 20 September 2022 pukul 08.00 -11.00 WIT. Dalam orasi tersebut, mereka menyampaiakan visi dan misi mereka dalam menjalankan perannya nanti jika terpilih menjadi ketua dan wakil ketua OSIS periode 2022/2023.
Adapun cara pemilihan tersebut yakni semua warga sekolah mendekat ke TPS atau tempat pemungutan suara (aula sekolah). Di dalam aula tersebut sudah tersedia tiga TPS dan masing-masing pemilih dapat memilih TPS sesuai yang tertera di kartu undangan (TPS 1, TPS 2 dan TPS 3). Pemilih mengembalikan kartu undangan ke panitia, selanjutnya pemilih menerima kartu suara dan menuju bilik suara untuk memberi hak suaranya. Jika sudah memilih, selanjutnya pemilih melipat kembali kertas suara tersebut dan memasukkan ke dalam kotak suara yang telah disediakan dan mencelupkan salah satu jarinya ke botol tinta sebagai bukti bahwa semua pemilih telah menyampaikan hak suaranya masing-masing.
Dengan mengikuti pemilihan tersebut, akan tercermin adanya sikap tanggungjawab pada pilihan suaranya dan sikap jujur. Sehingga kelak akan menumbuhkan sikap toleransi yang tinggi tanpa membeda-bedakan satu dan yang lainnya.
Kegiatan pemilihan berakhir dipukul 11.00 WIT dan selanjutnya panitia melakukan perhitungan suara yang disaksikan oleh saksi dari masing-masing paslon dan perwakilan kelas X, dan XI yang akan menyelesaikan tagihan asesmen formatif projek profil. Dari perhitungan suara tersebut, yang mendapat suara tertinggi yakni Nomor urutt 02 pasangan Rafhane Tanke Payung dan Gabriella dengan mendapakan suara 60% dari surat suara untuk masa bakti 2022/2023. Dalam pelaksanaan pesta demokrasi tersebut berlangsung tertib dan peserta didik penuh semangat dalam menjalankan tugasnya dengan bukti semua peserta turut serta dalam pemilihan dan menggunakan hak suaranya masing-masing. Semoga dengan terpilihnya kandidat nomor urut 02 tersebut, dapat memberikan penyegaran dan semangat baru bagi seluruh warga sekolah dalam hal pengelolaan organisasi dan pelaksanaan visi misi yang telah direncanakan. Majulah terus SMAN 2 Skanto Papua. Semoga Jaya Selalu.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini