Detail Opini Siswa

PERKEMBANGAN OMICRON, VARIAN BARU COVID -19

Jumat, 16 Mei 2025 23:33 WIB
  376 |   -

Skanto, Oleh Fajarwati. Varian omicron pertama kali ditemukan di Afrika Selatan. Omicron dikenal sebagai varian covid-19 yang penyebarannya lebih cepat dan dapat menyebabkan lonjakan kasus dimana-mana. GISAID mencatat perkembangan omicron (B.1.1.529) di Indonesia telah mencapai 8.880 kasus per Senin, 21 Maret 2022. Varian Omicron di Indonesia ini memiliki selisih tiga kasus dibandingkan hari sebelumnya. Secara mingguan, kasus di Indonesia ini tumbuh 9,67 persen. Dengan jumlah varian Omicron tersebut, menempatkan posisi Indonesia berada di urutan pertama di Asia Tenggara, Negara dengan kasus Omicron tertinggi di Asia Tenggara masih ditempati Thailand sebanyak 5.883 kasus. 

Sejauh ini, pencegahan yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Omicron kurang lebih sama dengan pencegahan varian sebelumnya yakni melakukan vaksinasi. Vaksinasi masih menjadi cara paling efektif untuk mengurangi tingkat penyebaran virus corona. Namun langkah ini lebih efektif, bila diiringi dengan meningkatkan jumlah testing dan menerapkan protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan memakai sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, menghindari makan bersama dan mengurangi mobilitas).  Langkah ini secara efektif dapat mengurangi dan melindungi kita dari virus Omicron ini. Selanjutnya, bagi tamu yang akan menginap di suatu desa selama 1 x 24 jam yakni pertama, tamu wajib melapor di kantor desa atau diketahui RT/RW setempat untuk dicatat dengan menunjukkan surat jalan atau kartu tanda penduduk (KTP). Kedua, memeriksa kondisi kesehatan tamu yang akan tinggal dan menginap di desa atau menanyakan ke tamu apakah memiliki gejala covid dengan gejala demam, batuk, dan sesak nafas. Ketiga, memasang papan informasi sosialisasi pencegahan Corona disetiap tempat yang mudah diakses masyarakat. Sosialisasi ini diharapkan dapat menghimbau kepada masyarakat tentang bahaya virus Corona varian baru ini dan meningkatkan kesadaran dan update informasi terbaru tentang kejadian seputar perkembangan virus ini. Masyarakat tetap diminta untuk tidak keluar rumah ketika tidak ada keperluan yang mendesak, tetap berada dirumah selama pandemi dan menerapkan sosial distancing dan physical distancing ketika berada di ruang publik. Untuk itu, pemerintah serta instansi kesehatan untuk selalu berkoordinasi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan virus covid-19 varian terbaru ini dengan bersatu dan bekerjasama. Kita yakin, pandemi ini akan cepat hilang jika kita bersama-sama mematuhi protokol kesehatan serta terus menjaga kesehatann tubuh kita.

Demikianlah artikel singkat dari kami, semoga dapat menambah wawasan bagi pembaca. Salam Sehat, Salam Literasi. Maju Bersama Hebat Semua.

 

Sumber :

https://databooks.katadata.co.id

https;//m.liputan6.com

https;//halodoc.com

 

Penulis : Sindy Fitria Solekhatun, Nur khalisa  Mustafa, Karina Aprilia, Novita Ramadhani, Mutiara Dama Agih  dan Nurul Fadhilah Syafikah


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini